REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Timnas Spanyol sudah pasti tersingkir dari babak 16 besar Piala Dunia Rusia 2018. La Furia Roja dihentikan tuan rumah, Rusia, lewat drama adu penalti di Stadion Luzhniki, Moskow, Ahad (1/7) malam WIB.
Kegagalan Spanyol membuat media olahraga di negara tersebut langsung berspekulasi tentang kursi pelatih kepala yang dijabat secara interim oleh Fernando Hierro beberapa pekan jelang Piala Dunia Rusia dibuka. Hierro menggantikan Julen Lopetegui yang dipecat federasi sepak bola Spanyol lantaran sang pelatih diam-diam menerima pinangan Real Madrid.
Hierro disebut tak akan mendapatkan kontrak permanen dari Spanyol karena penampilan mengecewakan tim juara dunia 2010 itu di Rusia. Marca langsung menyebut nama-nama kandidat yang berpotensi dapat mengambil alih kursi pelatih kepala Spanyol.
Salah satu nama yang paling diunggulkan adalah mantan pelatih Barcelona Luis Enrique. Pelatih 48 tahun itu sudah menganggur sejak awal musim 2017/2018 lalu atau saat kontraknya tak diperpanjang Los Azulgrana.
"Nama Enrique layak dipertimbangkan oleh Spanyol. Dia sedang tidak terikat kontrak dengan tim manapun dan kalian sudah tahu kualitas Enrique melatih," tulis Marca, dikutip pada Senin (2/7).
Enrique bukanlah sosok yang asing lagi buat Spanyol. Ketika masih menjadi pemain sejak 1991 sampai 2002, pria asal Gijon itu adalah langganan timnas Spanyol.
Pengalaman Enrique melatih dinilai sudah cukup matang. Ia pernah membesut AS Roma, Celta Vigo, dan terakhir Barcelona. Sebagai pelatih, Enrique sudah memenangkan semua trofi, mulai dari La Liga Spanyol, Copa del Rey, Liga Champions, sampai Piala Dunia Antarklub.
Selain Enrique, ada tujuh kandidat lain yang juga dinilai berpeluang melatih Diego Costa dan kawan-kawan pasca-Piala Dunia ini. Mereka adalah Jose Miguel Martin del Campo atau Michel, yang pernah melatih Sevilla, Marseille, dan Malaga.
Ada juga mantan pelatih Valencia dan Atletico Madrid Quique Sanchez Florez. Kemudian mantan pelatih Las Palmas Pachi Jemez, mantan pelatih Deportivo La Coruna dan Real Betis Pepe Mel, mantan pelatih Sevilla, Real Mallorca, dan Atletico Gregorio Manzano, dan pelatih Spanyol U-21 saat ini Albert Celades.