REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Chelsea bakal melakoni laga perdana pra-musim kala menghadapi Perth Glory di Perth, Australia, Senin (23/7) waktu setempat. Dalam laga tersebut, the Blues tidak akan diperkuat sejumlah pemain yang sempat membela negaranya masing-masing di Piala Dunia 2018.

Namun, skuat Chelsea sudah akan diisi oleh sejumlah pemain-pemain kenamaan, seperti Cesc Fabregas, David Luiz, Pedro, dan Alvaro Morata. Pun dengan pemain rekrutan terbaru the Blues di bursa transfer musim panas kali ini, Jorginho.

Laga itu pun menjadi pertandingan pertama buat pelatih asal Italia, Maurizio Sarri, usai menggantikan Antonio Conte pada akhir musim lalu. Sementara buat para pemain, laga itu pun dapat menjadi ajang untuk membuktikan kemampuan masing-masing kepada pelatih anyar tersebut.

Maurizio Sarri

Fabregas pun memberikan kesan baik kepada Sarri. Ini semata dilakukan agar bisa memastikan satu tempat di tim utama dan mendapatkan menit bermain pada musim depan.

''Ini adalah awal baru buat saya dan para pemain lain. Dengan pelatih yang baru, kami harus bisa menunjukan kemampuan kami. Kami harus bisa menunjukan apa yang kami bisa kepada dia. Kami ingin menunjukan kami berhak mendapatkan tempat di dalam tim dan kami sudah tidak sabar untuk itu,'' kata mantan gelandang Barcelona tersebut seperti dikutip ESPN, Ahad (22/7).

Kedatangan Sarri ke Chelsea memang sempat memantik kontroversi. Pada akhir musim lalu, manajemen Chelsea memilih memecat Antonio Conte, pelatih yang telah mempersembahkan satu trofi Liga Primer Inggris dan titel Piala FA, dan menggantinya dengan Sarri, pelatih yang belum pernah sama sekali meraih titel bergengsi.

Salah satu alasan yang dikemukakan manajemen Chelsea, Sarri bisa memberikan penyegaran dan mengubah cara bermain Chelsea dengan gaya sepak bola menyerang yang unik dan atraktif, seperti yang selama ini ditunjukan Sarri bersama Napoli.

Ikuti Whatsapp Channel Republika