Rabu 25 Jul 2018 21:19 WIB

Persib Pinjamkan Kiper ke PSM

Imam akan menggantikan posisi Shahar Ginanjar yang dipinjamkan PSM ke Persija.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Logo Persib Bandung
Foto: twitter
Logo Persib Bandung

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung akan meminjamkan salah satu kipernya, Imam Arief, ke PSM Makassar. Imam akan menggantikan posisi Shahar Ginanjar yang dipinjamkan PSM ke Persija.

Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono mengaku akan meminjamkan Imam sampai akhir musim Liga 1 2018. "Alasan karena pelatih merekomendasikan Imam untuk menambah jam terbang dan kebetulan ada kllub yang tertarik untuk pinjam," kata Teddy beberapa waktu lalu.

Namun Teddy belum memastikan kapan Imam akan mulai bergabung bersama PSM. Saat ini, Imam masih dalam proses pengurusan administrasi kepindahannya. 

Di sisi lain, Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina, membenarkan peminjaman Imam untuk PSM. Menurut dia, dipilihnya Iman untuk membela PSM sudah berdasarkan obrolan antara CEO PSM dan tim pelatih.

"Prosesnya ya seperti peminjaman pemain pada umumnya. Soal fiksasi kedatangannya kita tunggu saja pemain yang bersangkutan tiba di Makassar. Kalau dia sudah bergabung di tim berarti dia sudah benar-benar bergabung dengan PSM," kata Wina melalui pesan singkat pada Rabu (25/7).

Wina belum dapat memastikan PSM akan menambah rekrutan pemain atau tidak. Ia meminta publik menanti saja.

Sementara itu, Imam Arief mengaku sudah bulat mengambil keputusan untuk berlabuh ke PSM. Dia beralasan bahwa pelatih Persib, Mario Gomez tidak memberinya kesempatan untuk membuktikan diri di lapangan.

"Ternyata dia mau bawa kiper yang setara dengan Deden (M Natshir), jadi ya mau nggak mau saya harus hengkang," jelas Arief saat dihubungi Republika.co.id.

Menurutnya, pihak manajemen tidak mengizinkannya untuk pergi. Namun dia memaksakan diri karena melihat kesempatan yang datang untuknya dari PSM Makassar.

Imam menjanjikan akan kembali ke Persib dalam keadaan lebih matang. "Saya datang ke PSM bukan untuk bersaing, tapi untuk mencari keluarga dan mau nyaman di sana," jelas Imam. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement