REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Gianluigi Buffon sadar tidak akan mendapat jaminan menjadi kiper utama Les Parisiens. Pemain 40 tahun itu harus bersaing dengan dua kiper lainnya yang masih berusia muda, Kevin Trapp dan Alphonse Areola.

"Dalam 24 tahun karier saya (Parma, Juventus dan timnas Italia) memang saya tidak pernah dijamin menjadi pemain utama. Semua saya dapatkan dengan kerja keras dan kemudian dipercaya pelatih setiap kali akan main. Sekarang pun demikian," kata Buffon, dikutip dari Four Four Two, Senin (30/7).

Buffon sudah debut dengan Les Parisiens di turnamen pramusim International Championship Cup. Sayangnya di dua laga itu Buffon mengalami kekalahan.

Dua kiper pesaing, Areola dan Trapp, baru mulai bergabung dengan pemain PSG karena baru saja libur usai bermain di Piala Dunia 2018.

Mantan kapten Juventus itu menyebut pilihannya terus berkarier dan bergabung dengan PSG sudah dengan pertimbangan dirinya tak akan mendapat perlakukan spesial. Buffon yang sudah kepala empat masih ingin memacu kemampuan terbaiknya di level tertinggi.

"Saya pemain yang menyukai tantangan. Saya selalu melewati tantangan dengan bantuan orang lain. Saya tidak pernah berjuang sendirian," ujar Buffon.

Buffon membuat keputusan besar dengan meninggalkan Juventus akhir musim lalu. Awalnya banyak pihak menduga Buffon akan gantung sarung tangan setelah pergi dari Juve.

Tapi ternyata, mantan kiper timnas Italia itu mengikat kontrak setahuin bersama Les Parisiens.

Ikuti Whatsapp Channel Republika