REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasca-menjuarai Piala AFF 2018, skuat timnas Indonesia U-16 masih punya mimpi yang sampai saat ini belum terwujud. Kapten timnas U-16 Septian David Maulana menyatakan, timnas U-16 sangat berkeinginan bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
“Belum (ke istana), yang pasti kami semua berharap bertemu Pak Jokowi,” ujar Septian usai menerima hadiah dana tabungan dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) di Three Buns Cafe, Jakarta Selatan, Kamis (23/8).
Sementara itu, kendati euforia kemenangan masih belum lama dirasakan, timnas U-16 harus kembali fokus mempersiapkan diri untuk Piala Asia yang akan berlangsung di Malaysia pada 20 September sampai dengan 7 Oktober mendatang. Anak asuh pelatih Fachry Husaini itu bakal langsung menjalani pemusatan latihan di Medan mulai besok, 24 Agustus hingga pertengahan September.
Septian pun tak mau hanyut dalam euforia juara. Ia menilai skuat timnas U-16 perlu lebih fokus sebab di Piala Asia mendatang skuat Garuda Muda bakal bertemu dengan tim-tim kuat, yakni India, Vietnam, dan Iran. Jika bisa lolos sampai semifinal, timnas U-16 pun bisa mengikuti Piala Dunia U-17 tahun depan.
Kendati demikian Septian tetap optimistis dapat memberikan yang terbaik dalam Piala Asia mendatang. “Kami harus tetap rileks seperti kemarin di Piala AFF supaya kami melakukannya dengan bagus. Kami harus tetap menjaga semangat tapi tak menganggap sebelah mata lawan, karena semuanya kuat,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, timnas U-16 memperoleh hadiah dari PT BRI (Persero) Tbk. Timnas U-16 memperoleh dana tabungan Britama total sebesar Rp 840 juta. Hadiah tersebut diberikan sebagai apresiasi dari Bank BRI atas pencapaian timnas U-16 yang sukses mengharumkan nama Indonesia dengan menjadi juara Piala AFF U-16 beberapa waktu lalu.