REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Kepolisian menilai tahapan penghitungan hasil pemungutan suara merupakan fase paling rawan dalam proses Pemilihan Umum 2014.
"Tahapan paling rawan pada saat penghitungan suara meski seluruh tahapan tetap rawan," kata Kepala Biro Operasi Polda Sumatera Utara Kombes Pol Sadono Budi Nugroho usai gladi simulasi pengamanan di gedung DPRD Sumatera Utara di Medan, Rabu (12/2).
Menurut Sadono, adanya kerawanan itu, maka Polda Sumatera Utara perlu memiliki kesiapan untuk mengamankan seluruh tahapan pesta demokrasi tersebut melalui Operasi Mantap Brata Toba.Untuk memaksimalkan kesiapan tersebut, Polda Sumatera Utara telah melakukan berbagai rangkaian latihan yang sudah dilaksanakan sejak Desember 2103.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah latihan praoperasi yang dilaksanakan selama empat hari, termasuk simulasi yang akan dilaksanakan pada Kamis (13/2).Ia mengatakan, dalam kegiatan yang akan dilaksanakan di gedung DPRD Sumatera Utara itu, pihaknya akan menyimulasikan sistem pengamanan kota jika terjadi keadaan yang cepat yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas.