REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Capres dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto dikaitkan dengan video yang beredar di situs Youtube. Video berjudul 'Prabowo Pukul Orang di KPU' menunjukkan aksi seseorang yang tengah melayangkan tangan ke orang yang berada di sampingnya.

Orang yang diduga Prabowo itu mengenakan baju berwarna putih dengan kopiah hitam. Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, terlihat pria berbaju putih mengarahkan tangannya pada salah seorang yang mengenakan kemeja biru. Namun tidak tampak jelas wajah pria berbaju putih itu karena rekaman video diambil dari arah belakang.

Pada Selasa (20/5), Prabowo dan Hatta Rajasa memang mendaftarkan diri untuk menjadi pasangan capres-cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Suasana saat itu sangat riuh karena massa Prabowo-Hatta turut datang ke KPU untuk memberikan dukungan. Bahkan sempat terjadi dorong-dorongan di pintu masuk gedung KPU.

Mengenai video yang beredar itu, Sekretaris Jenderap DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku belum melihatnya. Namun, ia melihat penyebaran itu merupakan serangan negatif untuk Prabowo.

"Pasti ini black campaign," ujar dia, di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (23/5).

Menghadapi pemilu presiden/wakil presiden ini, Muzani menilai situasinya sangat sensitif. Karena itu, menurut dia, segala sesuatunya bisa dipelintir.

"Black campaign ini bisa datang buat siapa saja. Kita tidak bisa kontrol," kata dia.