Home >> >>
Menko Polhukam: Jangan Berikan Pernyataan Provokatif
Rabu , 09 Jul 2014, 17:28 WIB
Aditya Pradana Putra/Republika
Djoko Suyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Djoko Suyanto meminta agar kedua kubu calon presiden tidak memberikan pernyataan yang provokatif.

"Masing-masing kubu capres harus dapat menahan diri untuk tidak memberikan pernyataan ataupun tidakan yang tidak perlu, pernyatan yang provokatif yang justru kontra-produktif," katanya, Rabu (9/7).

Hal ini disampaikan menyusul klaim masing-masing kubu atas kemenangannya dalam pilpes 2014. Ia menjelaskan saat ini kubu capres nomor satu ataupun kubu capres nomor dua telah memberikan pernyataan kemenangan. Keduanya pun mendasarkan kemenangannya dari perhitungan cepat atau quick count.

Djoko pun meminta agar tensi politik yang sudah berlangsung selama enam bulan dan puncaknya adalah hari ini bisa segera diakhiri.

"Atmosfer, tempratur, dan tensi politik yang enam bulan ini harus segera diakhiri. Jangan ada polemik dan adu pernyataan. Lebih dari itu, jangan ada tindakan yang tidak perlu dan tidak bermanfaat bagi kehidupan berbangsa," katanya.

Redaktur : Esthi Maharani
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar