REPUBLIKA.CO.ID,KOBA--Sejumlah mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar kuliah kerja nyata (KKN) di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.
Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman di Koba, Rabu, memberikan apresiasi kepada mahasiswa UGM yang sudah memilih Bangka Tengah tepatnya di Desa Kulur Ilir sebagai tempat KKN.
"Tentu kami menyambut baik kedatangan mahasiswa UGM, apalagi mereka akan fokus mendukung program stop buang air besar sembarangan yang digalakkan daerah ini," ujarnya.
Ia mengharapkan sejumlah mahasiswa UGM membaur dengan masyarakat dan mengajak bergotong royong membangun jamban yang baik dalam rangka mendukung program stop buang air besar sembarangan.
"Fokus kegiatan KKN mahasiswa UGM tentu sejalan dengan program pemerintah daerah di bidang kesehatan yang saat ini sedang menggencarkan program stop buang air besar sembarangan," ujarnya.
Erzaldi juga meminta mahasiswa memberikan motivasi tentang arti pentingnya menjaga kesehatan dan lingkungan sekitar terutama dampak buruk dari membuang air besar sembarangan.
"Saya meminta kepada mahasiswa semuanya agar dapat memotovasi masyarakat desa tempat kegiatan KKN untuk tidak melakukan buang air besar sembarangan," katanya.
Erzaldi juga mendukung rencana mahasiswa KKN untuk menghidupkan kembali perpustakaan desa dalam rangka mencerdaskan anak daerah.
"Saya sangat setuju mahasiswa UGM menghidupkan taman bacaan di desa, apa saja yang akan dibutuhkan maka silahkan berkoordinasi dengan Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah," ujarnya.