REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta sukses memboyong piala bergilir Presiden RI, pada Kejurnas Silat Perisai Diri Antar Perguruan Tinggi ke XXV yang digelar oleh Universitas PGRI Semarang 4-7 November 2015.
Berkekuatan 29 orang pesilat, tim UGM sukses meraih Juara Umum setelah menyabet lima medali emas, tiga perak dan tujuh medali perunggu, pada kejurnas yang diikuti sedikitnya 365 orang pesilat yang berasal dari 40 perguruan tinggi di tanah air.
Selain memboyong Piala Presiden RI, tim pencak silat UGM juga berhak membawa pulang trofi tetap kejuaraan dari Rektor Universitas PGRI Semarang, pada penyelenggaraan kejurnas tersebut.
Sementara itu, Juara Umum II diraih oleh Kontingen Universitas Udayana Denpasar dengan mengumpulkan lima medali emas, tiga perak, dan empat medali perunggu sekaligus berhak atas trofi Menkokesra.
Tim pencak silat Universitas Udayana juga menyabet predikat Pesilat Terbaik Putri, atas nama Ni Luh Sukrianingsih, dalam kejuaraan kali ini. Ni Luh yang bermain di tiga nomor laga --versi IPSI dan Versi Perisai Diri serta nomor kerapian teknik, mampu mengumpulkan dua medali emas dan satu medali perak untuk kontingennya.
Sedangkan Juara Umum III diraih oleh kontingen pencak silat Universitas Pendidikan Bandung dengan perolehan total empat medali emas, tiga perak dan lima medali perunggu.