REPUBLIKA.CO.ID, JATINANGOR -- Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Fisip Unpad bersama Kementrian Pemuda dan Olahraga serta Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, menggelar rangkaian kegiatan ‘Deklarasi Pemuda Padjadjaran’. Kegiatan ini mengambil tema ‘Memperkokoh Nasionalisme dalam Bingkai NKRI’. Pelaksanaan deklarasi diawali dengan Pra-Kegiatan dan Puncak Kegiatan .
Pra-Kegiatan diawali Deklarasi Pemuda Padjadjaran telah digelar pada Kamis (12/11) di Ruang seminar FISIP Unpad, kampus Jatinangor dengan tema ‘Memperteguh Nasionalisme: Menangkal Radikalisme dengan Reaktualisasi Nilai-nilai Pancasila’. Seminar ini menghadirkan Brigjen Pol Rudy Sufahriadi (Direktur Pembinaan Kemampuan Bandan Nasional Penanggulangan Terorisme/ BNPT).
Pada Kamis (19/11) bertempat di Unpad Training Center, Jln. Dago No. 4 Bandung akan digelar simposium dan konferensi Pemuda Padjadjaran dengan tema ‘Berkaca Pada Perjuangan Indonesia dari Jawa Barat’. Acara ini menghadirkan dialog refleksi perjuangan Jabar dari tokoh-tokoh seperti Popong Otje Djunjunan,Tjetje Hidayat Padmadinata, HD Sutisno, Ernawan Natasaputra, Eka Santosa. Simposium dan konferensi Pemuda Padjadjaran juga menghadirkan organisasi kemahasiswaan, dan organisasi kepemudaan.
Sedangkan acara puncak Deklarasi Pemuda Padjadjaran berupa ceramah ilmiah dan dialog pemuda masa depan dari Menteri Pemuda dan Olah Raga RI bapak Imam Nahrawi dengan tema ‘Menjalin kebersamaan dalam keberagaman demi NKRI yang lebih kokoh’ akan diselenggarakan pada Kamis (26/11) bertempat di Graha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jln. Dipati Ukur No. 35 Bandung. Acara akan dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Padjadjajaran Prof Tri Hanggono Achmad.
Simposium dan Konfrensi Pemuda Padjadjaran diharapkan menjadi sebuah forum silaturahmi dan juga tempat untuk organisasi - organisasi tersebut menyampaikan gagasan-gagasannya yang nantinya akan di tuangkan dalam sebuah buku refleksi perjuangan pemuda Jabar.