REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Bagi penggemar olahraga sit up dan push up sekarang bisa melakukan hobi sekaligus terapi akupuntur. Seorang mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya), Meliyanti (20), telah menciptakan alat yang diberi nama Akupuntur Olahraga (AKO).
Alat tersebut merupakan hasil produk dari skripsi Meliyanti yang berjudul Perancangan Street Furniture Studi Kasus Taman Kota di Surabaya. AKO didesain sedemikian rupa agar bisa berfungsi ganda. Terdapat tonjolan-tonjolan yang berfungsi untuk memijat dan melancarkan aliran darah saat melakukan push up atau sit up dengan alat tersebut.
Gadis kelahiran 11 Mei 1993 tersebut mengatakan ide perancangan alat tersebut terinspirasi dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang identik dengan taman kota. Menurutnya, sayang jika taman kota hanya dinikmati keindahannya. Meskipun beberapa taman kota telah memiliki sarana olahraga seperti jogging track dan jalur refleksi kaki. Di Taman Nginden Surabaya juga sempat dipasang beberapa sarana olahraga, namun telah rusak maupun hilang entah kemana.
Oleh sebab itu, mahasiswi Jurusan Desain dan Manajemen Produk Fakultas Industri Kreatif Ubaya tersebut menggagas alat olahraga sekaligus terapi akupuntur yang juga didesain sebagai sarana olahraga umum yang ditempatkan di taman kota. Diharapkan, alat tersebut bisa meningkatkan minat masyarakat mengunjungi taman kota untuk berolahraga. Agar terhindar dari vandalisme, AKO dipasang dengan teknik footplate konstruksi beton permanen.
“Saya membuat tugas akhir ini karena ingin membuat sarana olahraga yang baik, mudah dimengerti masyarakat dan jauh dari penyimpangan vandalisme masyarakat yang bersifat negatif, seperti perusakan, pencurian, dan penyalahgunaan,” ucapnya dalam publikasi AKO di Ubaya, Senin (1/2).