REPUBLIKA.CO.ID, PARUNG PANJANG – Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Falah akhirnya mendapat bantuan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Bogor. MI Nurul Falah mendapat bantuan sebesar Rp 95 juta.
Sebenarnya pengajuan bantuan ini sudah dilakukan pada 2012. Namun, baru pada awal 2013 ini, dana bantuan itu akhirnya sampai. Rencananya dana tersebut bakal digunakan untuk pengecoran tiga bangunan kelas.
"Bantuan itu sudah hadir diterima oleh pihak sekolah. Upaya perbaikan itu sedang kami lakukan," kata Kepala Sekola MI Nurul Falah, Suganda, kepada Republika, Senin (1/4).
Sejumlah bahan material memang sudah tampak di halaman sekolah dasar tersebut. Bahan-bahan material itu antara lain gundukan pasir dan batu-batu kerikil. Pengerjaan ini rencananya akan dilakukan bulan ini.
Namun, Suganda mengakui dana tersebut masih belum cukup untuk dilakukan pengecoran seluruh ruang kelas. "Tapi prioritas utama sebenarnya adalah perbaikan atap yang sudah rusak," tuturnya.
MI Nurul Falah berada di RT 001/03, Gunung Picung, Desa Pingku, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Kondisi sekolah yang sudah berdiri sejak 1951 itu memang cukup memprihatinkan. Atapnya rusak parah dan mengalami kebocoran cukup besar di beberapa titik.
Selain itu di beberapa bagian tembok juga sudah banyak yang berlubang. MI Nurul Falah memiliki tiga ruangan yang dijadikan kelas. Tiga ruangan tersebut dibagi menjadi dua agar bisa menggelar pendidikan untuk kelas satu sampai kelas enam.