REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO--Siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Sokanegara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Pikatan Arya Bramajati (11) meraih medali emas Wizard at Mathematics International Competition"(Wizmic) di Lucknow, India.
"Saya tidak menyangka bisa menjadi juara. Saya ikut kelompok individual," kata Pikatan, Senin (27/10).
Anak kedua pasangan Dinar Arya Sena dan Dewi Sekarsari itu merupakan satu-satunya siswa SD dari 16 peserta Wizmic asal Indonesia.
Sebelum mengikuti Wizmic, terlebih dulu ia menjalani serangkaian persiapan salah satunya karantina di Bogor, Jawa Barat selama lima hari.
Menurut dia, persiapan untuk mengikuti Wizmic sangat berbeda dengan persiapan menghadapi ulangan sekolah.
"Saat menjalani karantina, saya juga sempat sakit karena kecapekan," kata dia yang bercita-cita menjadi programmer komputer ini.
Sementara itu, Kepala SDN 2 Sokanegara Tri Rudiyati mengakui bahwa prestasi Pikatan dalam pelajaran Matematika sangat menonjol. “Keluarga Pikatan dikenal sangat menyukai pelajaran Matematika,” ungkapnya.
Menurut dia, hal itu terlihat dari prestasi kakak Pikatan, Kinantan Arya Bagaspati yang juga pernah berulang kali meraih penghargaan internasional, di antaranya mendapat medali emas dalam Bulgaria International Mathematics Contes (BIMC) 2013.
Selain meraih medali emas dalam Wizmic, Pikatan juga pernah memperoleh medali perunggu dalam International Mathematics Assesments for School (IMAS) di Solo pada tahun 2013 dan medali perak dalam 9th World Mathematics Competition Sakamoto di Filipina pada tahun 2011.
Selain itu, medali perunggu dalam 9th International Mathematics Contes (IMC) di Singapura pada tahun 2013 dan medali perak pada "10th International Mathematics Contes" (IMC) di Singapura pada tahun 2014.