REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional (timnas) U-16 putri Indonesia mengantisipasi semangat tuan rumah Kirgistan yang akan dihadapi dalam lanjutan Grup D putaran pertama kualifikasi Piala U-16 Putri Asia 2019 di Kirgistan, Senin (17/9). Menurut pelatih timnas U-16 Rully Nere, Kirgistan kemungkinan tampil 'beringas' usai kalah 1-2 dari Taiwan pada pertandingan pertama.
"Kami harus mengantisipasi semangat mereka. Kirgistan adalah tim yang bagus. Kami harus bermain sabar dan pintar agar tidak terikut ritme permainan mereka," ujar Rully dikutip dari laman resmi PSSI, Ahad (16/9).
Strategi pun sudah dirancang oleh Rully demi meraih kemenangan di Grup D setelah sebelumnya di laga perdana mengalahkan Palestina 3-2. "Kami akan memanfaatkan lebar lapangan dan bermain cepat dengan umpan pendek satu-dua. Ini untuk mengatasi taktik mereka yang kami perkirakan menumpuk pemain di belakang," jelas dia.
Para pemain timnas U-16 putri pun bertekad meraih tiga poin dari tuan rumah. Gelandang timnas U-16 putri Indonesia Sheva Imut menegaskan dirinya dan rekan akan berjuang keras di partai tersebut. "Pelatih sudah memberitahu kami formula untuk mengalahkan Kirgizstan. Kami harus berjuang lebih kuat dan lebih bersemangat agar besok meraih kemenangan."
Selain itu, Sheva juga berharap dukungan dari masyarakat Indonesia agar timnya bisa meraih hasil terbaik di Kirgistan. Jika ingin melaju ke babak kedua kualifikasi Piala U-16 Putri Asia 2019, Indonesia harus menjadi juara atau peringkat kedua grup putaran pertama. Adapun di Grup D, selain dengan Palestina dan Kirgistan, Indonesia harus bersaing dengan Taiwan dan Australia.