REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Milan Skriniar mengatakan Inter Milan mengalami hari suram ketika dipaksa membawa kekalahan telak 1-4 dari markas Atalanta pada Ahad (11/11). Namun, bek Inter Milan itu menyakini kekalahan tersebut merupakan 'tamparan' yang akan membangkitkan timnya.
''Itu hari yang suram bagi Inter. Semuanya berjalan salah dalam pertandingan itu,'' kata Skriniar, seperti dikutip dari Football Italia, Rabu (14/11).
Inter tidak hanya gagal membawa pulang poin dari kandang Atalanta. Kekalahan tersebut sekaligus menghentikan rekor Nerazzurri yang sebelumnya meraih tujuh kemenangan beruntun di kompetisi terelite negeri Piza.
Kendati demikian, Skriniar menyakini selalu ada hal positif dari sebuah kegagalan. Ia optimistis 'tamparan' dari Atalanta itu akan membawa Inter kembali ke jalur kemenangan.
''Itu tamparan di wajah yang membuat kami menjadi lebih baik,'' ujar penggawa tim nasional Slovakia ini.
Nerazzurri berada di peringkat ketiga klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 25 poin dari 12 laga, Inter Milan tertinggal sembilan poin dari Juventus di singgasana klasemen.
Skuat polesan Luciano Spalletti juga bertarung di Liga Champions Eropa. Saat ini tim tersebut berada di kursi runner up tabel klasifika Grup B.
Dengan mengantongi tujuh poin, Inter tertinggal tiga angka dari Barcelona di posisi puncak. Laga melawan Tottenham Hotspur bakal menentukan langkah La Beneamata ke babak 16 besar Liga Champions.
''Setelah imbang melawan Barca, kami mengatakan satu sama lain, duel kontra Tottenham adalah kuncinya,'' ujar Skriniar.