REPUBLIKA.CO.ID, FLORENCE -- Pelatih tim nasional Italia, Cesare Prandelli, sudah memutuskan 23 nama yang akan menjadi bagian skuatnya di Piala Eropa 2012 Polandia-Ukraina. Salah satunya adalah penyerang Mario Balotelli yang memperkuat Manchester City.
Sepanjang musim 2011/2012, Balotelli memang menunjukkan permainan yang cukup memuaskan. Meskipun, dia beberapa kali mengalami periode sulit dengan mendapatkan kartu merah dan hukuman larangan bertanding.
Akan tetapi, mantan penyerang Inter Milan ini tak jarang jadi sosok yang menentukan keberhasilan Manchester City. Di musim keduanya ini, Balotelli tampil dalam 32 laga di berbagai kompetisi dan menyumbangkan 17 gol.
Selama ini Balotelli memang kerap menuai pujian. Ia digadang-gadang sebagai salah satu pemain paling potensial yang dimiliki Italia saat ini. Namun sayangnya, kegemilangan penyerang berusia 21 tahun itu di lapangan seringkali ternoda dengan sikap temperamentalnya.
Akan tetapi apapun komentar miring terhadapnya, Balotelli tetap percaya diri. “Saya berpikir saya jenius, bukan pembangkang. Saya mempunyai kehidupan, dunia saya. Saya melakukan apa yang saya mau tanpa mengganggu orang lain,” ujarnya seperti dilansir Sky Sport.
Balotelli memang percaya akan kemampuan dirinya. Ia mengatakan mempunyai mimpi untuk menjadi pesepakbola terbaik dan mempunyai kualitas untuk mewujudkannya. Salah satu targetnya adalah meraih penghargaan Ballon d’Or. Sesuatu yang ia anggap sebagai gelar ketiga yang menjadi targetnya setelah Piala Dunia dan Piala Eropa.
“Saya berpikir suatu saat saya bisa memenangkannya. Tapi, saya perlu lebih bekerja keras lagi,” kata pemain berdarah Ghana ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika