Ahad 16 Dec 2018 03:32 WIB

AP II Siapkan Pembangunan Terminal 4 Bandara Cengkareng

PT AP II juga sedang mencari model kerja sama untuk berbagi penghasilan.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Ratna Puspita
Pesawat lepas landas terlihat dari menara kontrol (Air Traffic Controller/ATC) Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. (Ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pesawat lepas landas terlihat dari menara kontrol (Air Traffic Controller/ATC) Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Direktur Utara PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengaku, pihaknya terus mempersiapkan pembangunan Terminal 4 di Bandara Soekarno-Hatta (Cangkerang), Tangerang. Meski proses konstruksi masih akan dilakukan pada 2021, persiapan terkait desain terminal sudah mulai dilakukan. 

Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses tender untuk desain Terminal 4. Desain Terminal 4 sendiri terbagi menjadi tiga bentuk, yaitu conceptual design, basic design, dan detail engineering design.

"Sedang dalam proses tender untuk desain. Setelah itu kami akan masuk ke pembuatan desain," kata dia di Bandara Soetta, Sabtu (15/12).

Awaluddin menambahkan, setelah proses desain akan dilakukan hingga akhir 2019. Ia mengakui kerja itu memakan waktu yang lama. Sebab, kerja pembangunan Terminal 4 harus dilakukan dengan detail dan melibatkan banyak pihak.

Sementara proses desain selesai, lanjut dia, PT AP II akan mulai membuka tender konstruksi pada awal 2020. "Mulai konstruksi 2021. Persiapan ke situ sudah bisa kami lakukan," kata dia.

Soal sumber pembiayaan, ia menjelaskan, dilakukan dengan berbagai macam cara. Selain mengandalkan kas pribadi, pihaknya juga melakukan pinjaman perbankan serta menggunakan instrumen pembiayaan lain, seperti obligasi. 

Selain itu, Awaluddin mengatakan, PT AP II juga sedang mencari model kerja sama yang tidak melibatkan AP II sebagai peminjam. Dengan demikian, mitra yang diajak kerja sama nanti akan menyediakan alokasi investasi. Ke depannya, investor dengan AP II akan berbagi penghasilan dari pengoperasian bandara.

"Konsepnya strategic partnership invesment participation. Jadi partisipasi investasi melalui kemitraan strategis. Dari situ kemudian kita menghitung dengan proyeksi kinerja keuangannya. Kami tawarkan kepada investor, mereka berminat enggak?" kata dia.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement