REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI terus berkomunikasi dengan Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA) terkait rencana uji coba tim nasional U-22 kedua negara. Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria mengatakan, topik utama pembicaraan kedua organisasi adalah lokasi pertandingan.
"Kami sedang berkomunikasi, apakah timnas kita yang bertandang ke sana atau mereka yang datang dan berlaga di sini," ujar Ratu Tisha di Jakarta, Kamis (10/1).
Menurut dia, PSSI berupaya agar laga itu terwujud. Mengingat turnamen Piala AFF U-22 2019 akan bergulir mulai 17 Februari di Kamboja.
Pemilihan Cina sebagai lawan tak lepas dari permintaan pelatih timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri. Pelatih berdarah Minang ingin menghadapi Cina atau selevelnya serta satu klub Indonesia dalam laga persahabatan sebelum berangkat ke Kamboja.
"Untuk lawan dari klub, kami pastinya menargetkan untuk menghadapi dari tim Liga 1. Kami berharap klub itu nantinya menurunkan para pemain terbaik agar timnas U-22 semakin meningkat kemampuannya," tutur Tisha.
Meski demikian, sama seperti kabar dengan Cina, PSSI juga belum dapat memutuskan klub mana yang akan dihadapi.
Timnas U-22 tengah menggelar pemusatan latihan sekaligus seleksi untuk menentukan tim yang akan bertanding di Piala U-22 AFF 2019 di Kamboja yang berlangsung pada 17 Februari-2 Maret 2019. Pada turnamen itu, Indonesia bergabung di Grup B bersama Malaysia, Myanmar, Singapura dan tuan rumah Kamboja.