REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Persija Marsma TNI Ardhi Tjahjoko menanggapi pemberitaan tentang Marko Simic. Penyerang Macan Kemayoran ini tengah menghadapi proses hukum terkait tuduhan pelecehan seksual yang dilakukannya di pesawat dari Bali ke Sydney, Australia.
Ia mengatakan, ada beberapa pemain yang tertahan di Imigrasi Australia karena masalah paspor. Setelah itu, Ardhi mengaku tidak menerima berita apa-apa lagi. Barulah ia kemudian mendapatkan perkembangan tentang kasus Simic.
"Perihal Marko Simic apa yang bisa saya sampaikan saat ini adalah kami dalam posisi menunggu perkembangan, dan hasil dari penyelidikan yang tengah dilakukan oleh pihak yang berwajib. Kami sangat menghormati hal tersebut," kata dia dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (12/2).
Ia mengakui memang ada tuduhan terjadi tindakan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Simic. Namun demikian, klaim Ardhi, seluruh penumpang di dalam pesawat tidak ada yang menyaksikan kejadian tersebut. Sehingga, ia menilai hal tersebut sekali lagi masih sekedar tuduhan.
"Kondisi Marko Simic sendiri dalam keadaan yang sangat baik dan siap untuk bertanding," kata dia.
Nama Simic masuk dalam komposisi starter menghadapi Newcastle Jets pada putaran kedua kualifikasi Liga Champions Asia yang berlangsung di Stadion McDonald Jones, Newcastle, Australia, Selasa (12/2) sore WIB.
Here's a team line up for today match against @NewcastleJetsFC. Come on you Tiger! 💪
_#PersijaDay #ACL2019 #PersijaJakarta #PersijaSelamanya pic.twitter.com/9MQIe3nAfi
— Persija Jakarta (@Persija_Jkt) February 12, 2019