REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih Napoli Carlo Ancelotti meyakini timnya bakal menjalani partai sulit melawan Red Bull Salzburg pada babak 16 besar Liga Europa. Laga pertama Napoli dan Red Bull bakal berlangsung di Stadion San Paolo pada 8 Maret mendatang.
Napoli berhasil melangkah ke fase 16 besar setelah menggasak FC Zuerich dengan agregat akhir 5-1, Jumat (22/2) dini hari WIB. Sedangkan Salzburg menyingkirkan Club Brugge.
Bertandang ke Italia bukanlah hal baru bagi Salzburg. Musim lalu, Salzburg melangkah ke semifinal turnamen kasta kedua di benua Eropa setelah menyingkirkan Lazio.
Ancelotti pun menghormati wakil asal Austria dan meminta pasukannya untuk tampil maksimal di dua laga. "Red Bull (Salzburg) adalah tim hebat dengan pengalaman internasional yang hebat," katanya kepada akun Twitter resmi Partenopei disadur Football Italia, Sabtu (22/2).
Prestasi tertinggi tim berjuluk Die Roten Bullen sejauh ini adalah tampil pada final Piala UEFA 1994. Saat itu, mereka kalah dari AC Milan pada pertandingan yang digelar secara dua kali, kandang dan tandang.
Sementara itu, dalam beberapa musim terakhir reputasi Salzburg kian meningkat. Maksimalnya, yakni ketika armada Marco Rose berlaga di semifinal final Liga Europa.
Alhasil, mereka merupakan satu-satunya semifinalis asal Austria di kompetisi tersebut sejak Rapied Vienna dikalahkan Paris Saint-Germain pada Piala Winners 1996.
Don Carletto lantas tak ingin memandang lawannya sebelah mata. "Mereka memenangkan enam pertandingan dari enam pertandingan di grup mereka, jadi kami akan membutuhkan dua pertunjukan hebat!"