REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur kembali meraih hasil negatif pada ajang Liga Primer Inggris. Tottenham takluk 0-2 saat bertandang ke markas Chelsea, Stadion Stamford Bridge, Kamis (28/2) dini hari WIB.
Pelatih Tottenham Mauricio Pochettino mulai realitis. Ia mengangkat bendera putih dari perburuan gelar kompetisi terelite negeri Ratu Elizabeth. Dua kekalahan beruntun membuat Spurs makin tertinggal jauh dari Liverpool di singgasana. Sebelumnya Harry Kane dan rekan-rekan ditaklukkan Burnley, 1-2, pekan lalu.
"Setelah (kalah dari Burnley) itu, saya katakan sulit (berburu gelar Liga Primer Inggris). Setelah hasil malam ini, mustahil bisa bersaing dengan Man City dan Liverpool. Hanya mereka yang bisa memenangkan liga. Kami harus berjuang memenangkan pertandingan tersisa, dan bersikap realistis," kata juru taktik berkebangsaan Argentina, dikutip dari BBC.
Armada the Lilywhites berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Inggris. Dengan mengantongi 60 poin, Tottenham tertinggal sembilan angka dari the Reds di puncak.
Sebenarnya secara matematis apa pun bisa terjadi. Sebab, kompetisi masih menyisakan 10 pertandingan lagi.
Pada kesempatan serupa, Pochettino membahas jalannya laga. Sepanjang 90 menit Spurs tidak memiliki satu tembakan tepat sasaran ke gawang Chelsea. "Sulit untuk menang. Kami tidak cukup solid," ujarnya menegaskan.