REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester City harus bersusah payah untuk bisa menang lawan West Ham pada laga pekan ke-28 Liga Primer Inggris. City hanya mampu menang 1-0 di Stadion Etihad, Manchester, Kamis (28/2) dini hari WIB. Itu pun lewat gol dari titik putih Sergio Aguero pada menit ke-59. 

Pep Guardiola mengakui the Hammers membuat timya harus bekerja keras untuk meraih tiga poin. "Tapi kami bermain dengan luar biasa dengan menciptakan banyak peluang. Sangat luar biasa memahami betapa itu hanya 1-0 dan pada menit akhir, segalanya bisa terjadi," kata Guardiola, dikutip dari Sky Sports.

Menurut Guardiola, pada lima menit pertama, City bisa saja unggul 2-0 dengan peluang yang mereka dapat. Setelah gagal, Guardiola menilai timnya mulai sedikit tidak sabar. Untungnya di sisi lain the Citizens bertahan dengan sangat baik. Para bek City piawai menghadapi bola-bola atas dari Andy Carroll dan Michail Antonio.

"Sayangnya kami tidak mencetak lebih banyak gol. Setelah 120 menit lawan Chelsea, tim ini menunjukkan semangat yang luar biasa dan kami menampilkan performa yang bagus," kata Guardiola.

Pelatih West Ham Manuel Pellegrini berpandangan berbeda. Ia tak terima dengan penalti yang diberikan untuk City. Menurutnya, itu bukanlah penalti. Ia menyesalinya, karena timnya sudah bertahan dengan sangat baik. Eks pelatih City ini mengatakan, jika pertandingan diulas, kiper West Ham Lukasz Fabianski hanya membuat satu atau dua penyelamatan. Penalti tersebut, menurut dia, satu-satunya peluang yang berpotensi gol. 

"Mereka punya peluang lain setelah penalti. Tapi kami jelas kalah, jadi saya tidak senang," ujar Pellegrini. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika