REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Raheem Sterling mengungkapkan perasaannya bersama Manchester City dalam persaingan memperebutkan gelar Liga Primer Inggris. Menurutnya, bermain bersama City tidak sesulit saat membela Liverpool.
Pemain berusia 24 tahun ini mengatakan, tekanan di Liverpool lebih besar lantaran bermain dengan para pemain senior seperti Gerrard dan Luis Suarez. "Ketika saya dulu di sana, saya merasakan tekanan yang jauh lebih besar ketimbang saat di sini, dengan hari-hari pertandingan dan para fans. Saya rasa fan sedikit mempengaruhi kami. Kami saat itu mengontrol dan punya kans untuk mengunci gelar, tapi tak berhasil," ujarnya dikutip dari Sky Sports, Jumat (1/3).
Sterling sempat berseragam Liverpool dan masuk kandidat juara pada Liga Primer Inggris 2013/2014. Namun, Liverpool tumbang di pekan ke-36 dan 37, setelah kalah dari Chelsea dan imbang dengan Crystal Palace.
Setelah pindah ke City, Sterling akhirnya meraih gelar juara musim lalu saat berada di bawah komando pelatih Pep Guardiola musim lalu.
Dia mengatakan bahwa di City atmosfernya lebih santai. Para pemain hanya perlu fokus dalam setiap pertandingan agar dapat memenangkannya satu per satu. City kembali menjadi kandidat peraih gelar juara musim ini bersama Liverpool.
"Mereka sudah memainkan sepak bola yang bagus dalam beberapa kesempatan, tapi kami percaya diri dan yakin. Tahun ini benar-benar berbeda dan kami jadi yang mengejar. Jaraknya benar-benar dekat saat ini, tapi saya punya keyakinan penuh dengan skuat ini," jelas dia mengulas persaingan the Citizens dengan Liverpool.