REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Kementerian BUMN bersama PT Pupuk Indonesia menggelar BUMN Goes To Campus di Universitas Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat, Kamis (21/3), yang dihadiri lebih dari 1.500 mahasiswa. Kali ini, BUMN saling berbagai inspirasi kepada mahasiswa untuk menjadi agen pembangunan masyarakat.
Kegiatan turut dihadiri Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi, Wahyu Kuncoro dan Direktur Utama PT Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat. Wahyu Kuncoro mengajak mahasiswa di Provinsi Jawa Barat untuk terus dapat mengembangkan diri. Sebab, kata dia, kebutuhan perusahaan BUMN akan sumber daya berkualitas terus meningkat dari tahun ke tahun.
"Jadi, pengembangan diri sangatlah penting sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi yang maksimal untuk pembangunan terutama Jawa Barat," kata Wahyu di hadapan mahasiswa.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat, menambahkan, Pupuk Indonesia sebagai perusahaan pelat merah telah berkontribusi pada negara dalam perkembangan bisnis pupuk di Indonesia. Karena itu, sebagai produsen pupuk nasional, Aas mengatakan, maka perusahaan harus bisa memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Khususnya bagi para petani yang membutuhkan pupuk.
“Keluarga BUMN yang berjumlah 143 perusahaan hadir sebagai agen pembangun ekonomi negara. Seperti halnya Pupuk Indonesia yang menjalankan tugas dan fungsi melalui upaya untuk menyalurkan pupuk bersubsidi kepada petani yang berhak," kata Aas.
Rangkaian acara BUMN Goes to Campus sekaligus perayaan HUT Kementerian BUMN ke 21. Dalam gelaran tersebut juga diberikan sertifikat kepada perwakilan mahasiswa peserta Program Magang Bersertifikat (PPMB) dan Kelas Terampil.
PPMB merupakan program inisiasi BUMN yang berjalan salah satunya di Universitas Singaperbangsa yang diikuti oleh 110 mahasiswa. Program tersebut ditujukan untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam meningkatkan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
Program dimulai sejak Februari 2019 untuk Batch 1 dan berakhir pada Desember 2019 untuk Batch 2. Adapun Kelas Terampil juga dilaksanakan selama Bulan Februari 2019.
Ikuti Whatsapp Channel Republika