Jumat 03 May 2019 15:03 WIB

SD Juara Jakarta Raya Gelar Wisuda Akbar

Wisuda bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional yang ke 60.

SD Juara Jakarta Raya melakukan perhelatan akbar yang berlokasi di Balai Kota DKI Jakarta.
Foto: rumah zakat
SD Juara Jakarta Raya melakukan perhelatan akbar yang berlokasi di Balai Kota DKI Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SD Juara Jakarta Raya melakukan perhelatan akbar yang berlokasi di Balai Kota DKI Jakarta. Wisuda gabungan untuk kedua kalinya ini bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional yang ke 60.

Wisuda Akbar ini diinisiasi oleh Rumah Zakat sebagai inisiator SD Juara. Wisuda ini diikuti oleh 3 SD Juara di DKI Jakarta yaitu SD Juara Jakarta Selatan, SD Juara Jakarta Timur dan SD Juara Jakarta Barat dengan jumlah 68 wisudawan.

Baca Juga

Tema wisuda kali ini adalah “Wujudkan Generasi Pewaris Negeri Cerdas, Mandiri dan Kompetitif”. Menurut Ketua Acara Rahmanto, kegiatan unu bertujuan untuk ajang silaturahim siswa, guru dan keluarga besar SD Juara Jakarta, Rumah Zakat dan para donatur.

"Selain itu momen untuk mengajak setiap siswa berani tampil dan percaya diri di lingkungan luar sekolahnya," ujar Rahmanto.

Adapun para tamu yang hadir daam wisudh ini adala kedua orangtua dari wisudawan/ti, instansi pemerintahan, mitra dan donatur Rumah Zakat yang telah memberikan support kepada SD Juara, PARAGON, RASBI, PLN UMK dan donatur yang hadir.

"Lewat amanah yang diberikan oleh para mitra dann donatur SD Juara Jakarta Raya bisa terus bergerak membantu setiap anak untuk bisa bersekolah dengan layak tanpa dipungut biaya," ujar Rahmanto. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement