REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Vincent Kompany menjadi aktor utama kemenangan Manchester City atas Leicester City, Selasa (7/5) pagi WIB. Gol tunggal yang dicetak bek asal Belgia itu dilakukan lewat tendangan dari jarak jauh. Bola mengarah ke sudut kanan atas gawang lawan.
Bicara soal gol tersebut, Kompany mengaku mendengar rekan-rekannya sempat memintanya untuk tidak melakukan tendangan, meski posisinya bebas. Namun ia tak menghiraukan teriakan rekan-rekannya tersebut dengan menghujam gawang Leicester dari jarak hampir 28 meter.
''Saya sangat terganggu, mendengar semua orang bilang 'jangan tendang','' ujar Kompany dikutip dari Sky Sports, Selasa (7/5).
Kompany mengatakan, telah melakukan tendangan tersebut selama latihan. Apalagi, ia telah 15 tahun berkarier dalam level tertinggi sepak bola.
Selama 15 tahun itu, Kompany berjanji suatu hari dirinya akan melakukan tendangan dari luar kotak penalti dan mencetak gol. ''Gelandang minta saya 'jangan tendang. mainkan bola ke samping,'' kata dia.
Bukan hanya rekan setim Kompany yang ragu, sang pelatih City Pep Guardiola pun tidak percaya diri Kompany dapat melakukan tendangan tersebut. Namun Guardiola mengaku yang terpenting bukanlah golnya, melainkan kepercayaan diri Kompany melakukan tendangan dari luar kotak penalti, hal yang tak biasa dilakukan oleh bek tengah andalan City tersebut.
''Jujur, saya tidak percaya diri, tapi sepak bola diciptakan untuk itu. Senimannya adalah pemain,'' kata Guardiola.