REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paris Saint-Germain telah mengkonfirmasi bahwa Thomas Tuchel telah memperpanjang kontraknya bersama klub asal Kota Paris itu. Tuchel akan tetap berada di PSG hingga 2021.
Juru taktik asal Jerman tiba di Parc des Princes pada musim panas lalu setelah mendapatkan reputasi sebagai salah satu pelatih muda paling cerdas di Eropa selama masa dua tahun di Borussia Dortmund. Tuchel telah membawa PSG meraih gelar Ligue 1 selama kampanye debutnya, itu merupakan gelar keenam PSG dalam tujuh tahun terakhir. Namun, di sisi lain Tuchel gagal membawa timnya lolos pada 16 besar Liga Champions, di mana mereka dari Manchester United secara dramatis.
Namun, melihat kepiawaian Tuchel, PSG memilih untuk memperpanjang kontrak Tuchel hingga 30 Juni 2021. Tuchel mengaku senang mendapat kesempatan untuk meneruskan langkahnya meracik klub PSG. Selain itu, Tuchel juga merasa tersentuh atas dukungan yang diterimanya dari para fan PSG.
"Terima kasih kepada dan seluruh klub atas kepercayaan yang mereka berikan kepada saya dan staf saya. Ini akan memperkuat tujuan saya untuk membawa tim ini ke puncak ambisinya berkat kerjasama semua pihak," kata Tuchel.
Sementara itu, presiden klub Nasser Al-Khelaifi mengatakan pihaknya pun senang atas perpanjangan kontrak Tuchel. Pasalnya, setahun ke belakang, Tuchel telah berhasil membawa PSG untuk meraih hasil yang fantastis yang bukan saja bagi pemain tapi juga bagi klub.
"Thomas (Tuchel) adalah penggemar berat sepak bola, pelatih pada saat yang sama sangat menuntut dan mendengarkan orang lain. Thomas memiliki keahlian dalam permainan serta talenta pelatih yang sangat hebat dan kami senang ia bisa bertahan lama di tim," kata Nasser dikutip dari 90Min, Ahad (26/5).