REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Maurizio Sarri mengatakan, satu pertandingan final Liga Europa 2018/2019 menjadi penentu masa depannya di Stamford Bridge. Ia bahkan menegaskan saat ini hanya fokus untuk mempersiapkan laga krusial versus Arsenal di Stadion Olympic Baku, Kamis (30/5) dini hari WIB nanti.
"Saya selalu mengatakan satu pertandingan tidak dapat mengubah pandangan saya tentang para pemain atau cara klub seharusnya mengevaluasi pelatihnya. Jadi tidak, saya tidak akan menyerah untuk kemenangan di Ffinal ini," ujar Sarri dilansir Football Italia, Rabu (29/5).
Dalam beberapa pekan terakhir, Sarri santer dikait-kaitkan dengan kesebelasan terbaik Italia, Juventus. Terlebih, saat ini Juve sudah memastikan pelatih Massimiliano Allegri tidak akan menjadi mentor Cristiano Ronaldo dkk untuk musim depan.
Meski, begitu, eks pelatih Napoli itu mengaku tidak memikirkan rumor tersebut. Ia hanya berharap untuk bisa mengalahkan Arsenal demi mempersembahkan trofi bagi para fan the Blues.
"Ini adalah permainan yang sangat penting yang bisa mengubah musim ini jadi luar biasa. Kami tahu Arsenal sangat berbahaya saat melakukan serangan balik, jadi ini pertandingan yang sulit, tetapi perasaannya adalah secara mental kami tiba dengan cara yang benar," sambung Sarri.
Bicara pengalaman mentas di laga final, Arsenal dan Chelsea sama-sama telah merasakan panasnya atmosfer pertandingan pamungkas Liga Europa. Namun, the Blues bisa dikatakan lebih difavoritkan karena pernah menjuarai trofi itu pada musim 2013 usai mengalahkan Benfica 2-1 di Stadion Johan Cruyff.
Akan tetapi, pada laga nanti Chelsea diprediksi tidak akan diperkuat gelandang tengah N'Golo Kante. Pasalnya, pemain asal Prancis itu mengalami sedikit masalah pada lututnya. "Kami akan mencoba pada detik terakhir untuk memulihkannya setidaknya untuk sebagian permainan karena kami sedikit ketat di lini tengah, tetapi saat ini kami tidak memiliki jaminan."
Lebih lanjut, kemenangan nanti bisa dijadikan kado perpisahan Eden Hazard bersama Chelsea. Sebab, pesepak bola asal Belgia itu santer dikaitkan dengan tim elite Spanyol Real Madrid.
Ikuti Whatsapp Channel Republika