REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kontingen Indonesia menargetkan delapan emas pada cabang olahraga (cabor) atletik di ASEAN Schools Games (ASG) di Semarang, 17-25 Juli. Target itu ditetapkan berdasarkan perhitungan tim pelatih di beberapa nomor lari.
Pelatih atletik Indonesia untuk ASG, Fadlin, mengatakan akan mengirim total 34 atlet, 17 putra dan 17 putri, untuk mengikuti setidaknya 25 nomor lari.
"Target delapan emas, karena kami berpotensi meraih medali di nomor lempar lembing putra-putri, estafet putra-putri, dan estafet campuran," kata Fadlin saat ditemui di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Selasa (9/7) sore.
Ia meyakini, atlet siap mengikuti lomba karena sudah beradaptasi dengan kondisi arena. Selain itu, cuaca Semarang juga cocok bagi para atlet karena berasal dari wilayah dengan iklim yang serupa.
"Yang saya lihat, mereka siap untuk ASG. Dari segi latihan, (kondisi) badan, sudah siap," ujarnya.
Pada edisi ASG kali ini, Fadlin menitip pesat agar atlet mewaspadai Thailand dan Malaysia. Berkaca dari ASG tahun lalu di Malaysia, lanjutnya, kedua negara itu mendominasi perolehan medali.
"Mungkin kekompakan, kedisiplinan, dan kemauan mereka untuk juara yang perlu lebih kami pompa," katanya menegaskan.