REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Asupan gizi atlet kontingen Indonesia pada ajang ASEAN Schools Games (ASG) 2019 menjadi poin penting. Perwakilan kontingen menjamin nutrisi para atlet yang akan bertarung pada 17-25 Juli mendatang.
Chef de Mission (Cdm) Kontingen Indonesia untuk ASG Yayan Rubaeni mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak pelatih untuk memastikan kebutuhan makanan bagi para atlet. Selain dengan pelatih, Yayan juga memastikan makanan yang disediakan pihak hotel sudah sesuai dengan standar dan kebutuhan setiap cabang olahraga.
"Ada juga ekstra pudding, vitamin, dan buah-buahan kami siapkan," katanya di Semarang, Rabu (10/7).
Pantauan Republika.co.id di lokasi penginapan atlet, mereka dipusatkan di salah satu hotel berbintang empat di kota Semarang. Dari segi makanan, terdapat berbagai kuliner tradisional, nasional dan internasional yang disajikan secara prasmanan dan bisa diambil sesuai kebutuhan.
Saat sarapan, ada lima jenis sumber karbohidrat seperti nasi putih, nasi goreng, mie goreng, roti dan kentang. Untuk protein, terdapat lima hingga enam jenis menu daging sapi, ayam, ikan, susu sapi dan kacang-kacangan.
Untuk memenuhi kebutuhan serat, pihak hotel menyediakan setidaknya dua jenis masakan berbahan dasar sayur-sayuran. Lalu, terlihat empat jenis buah potong seperti melon, pepaya, semangka, dan buah naga.
Kemudian untuk suplemen, ada pula dua jenis jamu beras kencur dan kunyit asam yang dipercaya dapat menambah stamina serta daya tahan tubuh.