REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Pelatih Inter Milan Antonio Conte terus mengevalusi permainan anak asuhnya demi menyongsong kompetisi musim 2019/2020 mendatang. Teranyar, Conte menyebut bahwa Ivan Perisic tidak cocok dengan gaya bermain yang diterapkannya.
"Kami bekerja tetapi hasilnya kurang positif," ucap Conte dalam konfrensi persnya dikutip Football Italia, Ahad (21/7).
Dalam beberapa musim terakhir Perisic merupakan pilihan utama La Beneamata. Bahkan, ia sukses membawa Inter tembus zona Liga Champions dalam dua musim berturut-turut.
Namun, kini di bawah komando Conte peran Perisic sedikit diragukan. Bekas pelatih timnas Italia melakukan perubahan formasi dari 4-2-3-1 menjadi 3-5-2 yang menyebabkan posisi pesepak bola asal Kroasia terancam. Allenatore berusia 49 tahun pun secara gamblang menyebut Perisic tidak masuk dalam pola yang mereka mainkan.
"Jadi saat ini satu-satunya tempat yang bisa dia mainkan adalah sebagai penyerang. Ada peran yang harus dihormati dan Anda tidak bisa mengubah karakteristik pemain. Perasaan yang saya dapatkan negatif, jadi saya tidak berpikir dia bisa memberikan apa yang dibutuhkan tim," katanya.
Dengan menjadi seorang strike di dua baris terdepan, Conte menilai eks penggawa Wolfsburg sudah menjalankan perintah dengan baik. Tetapi, sang pemain belum mampu menunjukan performa terbaiknya.
Tim asal kota mode Italia baru saja menelan kekalahan 0-1 atas Manchester United (MU) pada laga perdana pramusimnya di Singapura, Sabtu (20/7) kemarin.
Perisic sendiri diketahui merupakan seorang winger murni yang bermain di posisi sebelah kiri lini serang il Biscone. Tentu, bermain sedikit lebih ke depan (striker) membuat sang pemain harus lebih dahulu beradaptasi.