REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar Liga Inggris Adrian Clarke menilai pemain termahal Arsenal, Nicolas Pepe, akan menciptakan 'faktor wow' di klub barunya. Papa diperkirakan membuat the Gunners memiliki barisan serang mematikan.
Pepe akan membuat Arsenal tidak lagi tergantung kepada Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette. Pemain sayap asal Pantai Gading itu sudah mencetak 22 gol dan 11 assist selama membela Lille di Prancis.
Tak ada pemain Arsenal yang menyamai catatan Pepe ini. Musim lalu, duo Aubameyang-Lacazette total menciptakan 35 gol dan 13 assist.
Pemain baru yang masih berusia 24 tahun itu terkenal cepat bergerak dan terampil mengecoh lawan. Hanya Alex Iwobi dan Henrikh Mkhitaryan yang mengalahkan dia dalam urusan mendribel bola.
Musim lalu, Arsenal kesulitan menembus tim yang bertahan jauh ke dalam. Pepe memberikan solusi untuk kesulitan Arsenal itu karena dia memiliki kecepatan dalam bermanuver melewati hadangan bek lawan.
Pepe dikenal dengan manuver berbahaya di kotak penalti lawan dan keterampilan ini akan membuat Arsenal mendapatkan tendangan bebas dan penalti karena lawan bakal terpaksa menghentikan Pep dengan cara apa pun.
Sembilan dari 22 gol yang dia ciptakan untuk Lille berasal dari tendangan penalti. Menurut Adrian Clarke dalam laman Liga Primer Inggris, Pepe yang memiliki tendangan kidal sangat berbahaya ketika membawa bola secara diagonal ke arah gawang dari sayap kanan.
Dia hebat tidak saja dalam mengkreasi serangan, melainkan juga ketika melancarkan serangan balik yang tentu saja sangat menguntungkan Aubameyang dan Lacazette.