REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas Indonesia U-15 Bima Sakti bersyukur tim asuhannya lolos ke semifinal Piala AFF U-15 2019. Kepastian didapat setelah timnas U-15 menaklukkan Myanmar 5-0 pada laga terakhir penyisihan Grup A di Chonburi, Thailand, Ahad (4/8).
"Alhamdulillah kita bersyukur lolos ke semifinal. Sudah saya katakan bahwa Myanmar tim yang bagus, dan dengan kemenangan tadi saya sangat senang melihat perjuangan anak-anak," kata Bima Sakti dalam keterangan yang diterima Republika.co.id, Ahad (4/8).
Indonesia kemudian dipastikan lolos sebagai juara grup setelah Timor Leste dibungkam Vietnam 0-1 beberapa saat kemudian. Indonesia masih menanti lawan di semfinal yang baru akan diketahui pada Senin (5/8) ini.
Bima berharap pasukannya tampil lebih trengginas di empat besar. Ia menegaskan, siapa pun lawan di semifinal, para pemainnya harus terus berjuang tanpa rasa takut.
"Baik Thailand maupun Malaysia, yang kini diunggulkan lolos semifinal dari grup sebelah, keduanya tim bagus dan kuat, tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan. Kami harus optimistis," kata Bima.
Gelandang timnas U-15 Ruy Arianto mengaku terharu setelah berhasil lolos ke semifinal Piala AFF U-15 setelah menekuk Myanmar.
"Jujur tadi saya senang sekali dan agak terharu di ruang ganti. Kerja keras kami berhasil. Sebagai pemain, kami hanya bisa membuktikannya lewat aksi dan perjuangan," kata Ruy.
Ia juga menyatakan rasa syukurnya karena bisa menyumbang satu gol dalam laga pamungkas babak penyisihan grup. Menurutnya, torehan timnya merupakan hasil kerja keras dan doa dari tim dan masyarakat Indonesia
"Terima kasih buat masyarakat Indonesia, terutama yang selalu mendukung dan mendoakan kami dari tanah air," ujar dia.
Dalam laga itu, lima gol dari Indonesia disumbangkan Faizal Shaifullah (9' dan 42'), Marselino Ferdinan (31'), Ruy Arianto (57'), dan Muhammad Valeron (80+1').
Skor akhir itu merupakan yang terbanyak bagi anak asuh Bima Sakti selama babak penyisihan. Selain itu, kemenangan tersebut juga memastikan langkah skuat Garuda muda lolos ke babak semifinal.
Dengan catatan empat kali menang dan sekali imbang, timnas mengoleksi 13 poin dengan 15 gol dan hanya sekali kebobolan.