REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Pejabat senior al-Houthi di Yaman sekaligus saudara pemimpin kelompok tersebut tewas dalam pertikaian internal, kata koalisi pimpinan Arab Saudi pada Ahad. Koalisi Saudi sepertinya memberikan versi peristiwa yang berbeda dari kelompok yang bersekutu dengan Iran tersebut.
Al Houthi pada Jumat menyatakan bahwa Ibrahim Badreddin terbunuh di Ibu Kota Sanaa oleh "tangan-tangan berbahaya yang bersekutu dengan agresi Israel dan Amerika Serikat serta kaki tangan mereka", tanpa memberikan informasi lebih lanjut. Ia merupakan saudara dari pemimpin al-Houthi, Abdel-Malek.
Sementara itu, koalisi yang memerangi al-Houthi dalam perang Yaman, menyebutkan Ibrahim Badreddin terbunuh dalam "operasi internal" akibat sengketa antar faksi yang berbeda di kelompok tersebut dan dalam kepemimpinannya, kata Kantor Berita Arab Saudi SPA.
Al Houthi mengendalikan Sanaa dan sebagian besar pusat kota. Fokus utama di Yaman dalam beberapa hari terakhir berada di selatan negara tersebut, lokasi separatis selatan secara gesit mengambil alih kota pelabuhan Aden, kursi pemerintah sementara, dengan memecah aliansi yang memerangi al Houthi.