REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Seorang penyanyi pop Spanyol meninggal setelah terpukul petasan di panggung. Joana Sainz Garcia, 30 tahun sedang tampil dengan kelompok Super Hollywood Orchestra di sebuah kota dekat ibu kota Madrid.
Ketika tampil pukul 02.00 waktu setempat, sebuah petasan di panggung meledak di dekatnya dan menghantam kepala Garcia sampai tidak sadarkan diri. Paramedis pun langsung membawa Garcia ke rumah sakit terdekat.
Tapi nyawanya tak tertolong dan meninggal di rumah sakit. Dilansir dari BBC, Senin (2/9) penampilan Garcia di kota Las Berlanas, ditonton sekitar 1.000 orang.
Dalam sebuah rekaman video yang diunggah di media sosial terlihat pentasan meledak di panggung. Garcia pun jatuh tidak sadarkan diri. Media Spanyol El Diario Montanes melaporkan sebelum paramedis datang dokter dan perawat yang berada di bangku penonton sempat naik ke atas panggung untuk menyelamatkan penyanyi itu.
Kelompok Super Hollywood Orchestra menjadi penutup festival yang berlangsung selama empat hari. Promotor grup tersebut Prones 1SL mengatakan kepada media Spanyol lain El Norte de Castilla insiden tersebut 'sangat disesalkan' karena disebabkan kesalahan pabrik petasan.
Pemilik Prones 1SL Isidro Lopez mengatakan dalam penampilan sebelumnya Super Hollywood Orchestra juga menggunakan petasan. Tapi tidak terjadi insiden apa-apa.
"Seluruh keluarga Prones, rekan, artis, teman, kolaborator, sangat sedih dan sakit kehilangan teman dan rekan kami Joana Sainz," kata Prones 1SL di Facebook.
Pemerintah kota Las Berlanas yang mengadakan festival juga mengucapkan belasungkawa di Facebook. "RIP Joana Sainz, kami dalam kenangan," kata pemerintah Las Berlanas.