REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mulai melakukan seleksi lokasi tuan rumah tuan rumah perhelatan Muktamat ke-34 NU pada 2020 mendatang.
Dalam melakukan seleksi ini, PBNU telah membentuk Tim 5 yang dipimpin Ketua PBNU Robikin Emhas dan beranggotakan Aizuddin, Umar Syah, Andi Najmi, dan Suwadi D Pranoto.
Robikin menjelaskan, dalam proses seleksi ini, setiap PWNU awalnya akan mengusulkan diri sebagai tuan rumah muktamar melalui Musyawarah Nasional (Munas) NU. Setelah dilakukan seleksi administrasi dan presentasi, kemudian PBNU akan melakukan verifikasi faktual dengan cara survei lapangan.
Proses itu, kata dia, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian dasar, alasan dan pertimbangan mengapa usulan sebagai tuan rumah itu dilakukan. “PWNU menyampaikannya secara tertulis dan dilanjutkan presentasi di hadapan PBNU," ujar Robikin dalam siaran persnya, Jumat (6/9).