Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
Warga beraktivitas di lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Suasana lahan pertanian yang sebagian besar memenuhi Kawasan Bandung Utara (KBU) di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (11/10).
Berdasarkan data dari Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Barat, dari total luas Kawasan Bandung Utara (KBU) yang mencapai 40.000 hektare, sekitar 28.000 hektare atau 70% diantaranya telah beralih fungsi sehingga berpotensi mengakibatkan berbagai macam bencana seperti banjir bandang dan longsor di Bandung.
Advertisement