REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penampilan impresif timnas Belanda tak terlepas dari peran krusial penyerang sayap Memphis Depay. Tak hanya itu, di level domestik Depay juga mampu mendongkrak performa Olympique Lyon musim lalu.
Kampanye Ligue 1 Prancis 2017/2018 kemarin jadi pembuktian bagi Depay. Dia menjelma sebagai pemain kunci Lyon di bawah asuhan Bruno Genesio. Performa Depay kembali garang. Tusukan-tusukan ke dalam kotak penalti, tendangan jarak jauh kembali lagi terlihat. Tentu saja Lyon menerima tuahnya. Lyon mengakhiri musim di posisi ketiga klasemen.
Tak hanya Lyon, timnas Belanda juga memetik buah manis dari ganasnya aksi pesepak bola 25 tahun di atas lapangan. De Oranje sukses mencapai final Liga Bangsa-Bangsa meski akhirnya kalah di tangan Portugal, dan teranyar Negeri Kincir Angin nyaman duduk di posisi pertama Grup C Kualifikasi Euro 2020.
Kembalinya penampilan gemilang Depay, dinilai cukup membuat Manchester United (MU) menyesal. Pasalnya, ketika sempat berkostum Iblis Merah, Depay sulit menunjukkan konsistensi permainan terbaiknya.
Parahnya lagi, pemain yang diboyong MU dari PSV Eindhoven dengan mahar 30 juta euro hanya mampu mencetak tujuh gol dan enam assist dalam 53 penampilannya bersama MU. Sangat jauh dari jumlah gol yang ia catat bersama Lyon, 45 gol serta 42 assist dalam 126 pertandingan.
Kini dilansir Caught Offside, Jumat (11/10), para pendukung MU berharap mantan pemilik nomor punggung 7 di Stadion Old Trafford tersebut bisa kembali. Para fan pun ramai-ramai menuliskan pesan kepada klub untuk bisa kembali membawa Depay pulang.
"Sudah waktunya untuk menggunakan klausul pembelian kembali pada Memphis Depay #MUFC," demikian cicitan akun @bailey8913. "MU! Ayo pergi dan membawa kembali Memphis Depay ke Old Trafford #MUFC," sambung pemilik akun @Dvinovic.
Teranyar, dua gol Depay baru saja membantu timnas Belanda mengamankan tiga poin usai mengalahkan Irlandia Utara dengan skor 3-1 pada matchday kelima Grup C Kualifikasi Euro 2020.