REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti bertekad tampil maksimal saat menjalani laga final Denmark Open 2019. Laga ini akan diselenggarakan pada Ahad (20/10).
"Setelah menang dari unggulan satu, kami merasa peluang semakin terbuka, dan kami tidak mau menyia-nyiakan itu. Jadi, kami harus main lebih maksimal lagi," kata Praveen dikutip melalui laman resmi PBSI, Sabtu (19/10).
Sebelum melangkah ke babak final, Praveen/Melati menumbangkan pasangan China Taipei Wang Chi-Lin/Cheng Chi Ya dengan skor 21-12, 21-12 pada laga semifinal yang berlangsung, Sabtu.
Sementara itu di babak perempat final, Praveen/Melati yang berstatus sebagai unggulan keenam menyingkirkan unggulan pertama asal China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dalam tiga gim dengan skor 18-21, 21-16, dan 22-20.
"Perasaan kami senang sekali bisa ke final. Ini final level 750 kami yang kedua dan tahun ini kami belum ada gelar juara. Ini memotivasi kami untuk bisa mengambil gelar di tahun ini," jelas Praveen.
Selanjutnya di laga puncak turnamen bulu tangkis level Super 750 yang berlangusng di Odense Sportspark, Odense, Denmark Praveen/Melati akan berhadapan dengan unggulan kedua asal China Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Berdasarkan catatan BWF, Praveen/Melati dan Wang/Huang sudah bertemu enam kali di lapangan. Namun dari enam pertemuan itu, Praveen/Melati belum pernah sekali pun mengalahkan pasangan China tersebut.