REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Di tengah padatnya jadwal, masih ada satu agenda yang harus dijalani Liverpool. Kubu the Reds bakal unjuk gigi di Piala Dunia Antarklub 2019.
Turnamen bergengsi berlangsung di Doha, Qatar, 11-22 Desember. Sebagai jawara Eropa, Liverpool mendapat tiket otomatis tampil di semifinal. Artinya sekitar 18 Desember, baru wakil Inggris itu turun gunung. Pelatih Liverpool, Juergen Klopp menegaskan pihaknya tidak merasakan tekanan menuju ajang tersebut.
Menurut Klopp, kesulitan sudah pasti menanti mereka. Sebab timnya berhadapan dengan kesebelasan dari benua lain.
"Saya tidak cukup waktu untuk memantau sepak bola Brasil, Argentina, Meksiko, Arab, jadi saya tidak terlalu tahu tentang mereka. Bakal sangat intens nantinya," kata juru taktik asal Jerman, dikutip dari Reuters, Selasa (12/11).
Seperti biasa, Klopp menegaskan, Liverpool akan bersiap dengan serius. Namun jika bicara target, lain cerita.
Jordan Henderson dan rekan-rekan tampil di berbagai kompetisi. Itu membuat Klopp harus memutar otak dalam menggunakan amunisinya.
"Kami memiliki kesempatan untuk memenangkannya. Itu yang akan kami coba," ujar eks arsitek Borussia Dortmund ini.
Liverpool dalam tren positif. Armada the Reds belum terkalahkan di Liga Primer Inggris, dan cukup superior penyisihan Grup Liga Champions, sejauh musim 2019/2020 berjalan. Ini menjadi modal berharga Mohamed Salah dkk jelang lawatan ke Doha.