REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) melayangkan skorsing satu pertandingan bagi pemain Manchester City Bernardo Silva lantaran mengirim pesan yang dinilai tidak pantas lewat media sosial. Bernardo Silva mengirim cicitan yang bernada rasialis kepada rekan satu timnya, Benjamin Mendy, meskipun itu sebenarnya hanya candaan personal antara keduanya yang sudah lama berteman.
Akibatnya, Bernardo Silva itu tidak dapat memperkuat Manchester City saat melawan Chelsea dalam laga Liga Inggris yang dimaainkan di Stadion Etihad pada pekan depan (23/11). Di mata FA, pesan yang dikirim Silva bernada rasialis, yang pada gilirannya merujuk kepada sikap yang kurang bijak saat bermedia sosial.
Silva dikenakan denda sebesar 50 ribu poundsterling. Selain itu, ia harus absen saat melawan Chelsea, setelah jeda internasional.
Laman FA menyebutkan, Silva melakukan pelanggaran dalam Peraturan FA. "Aktivitas media sosial gelandang Manchester City pada 22 September 2019 melanggar Peraturan FA E3 (1), karena kedapatan menghina dan atau tidak pantas dan atau memperburuk pertandingan."
"Hal itu merupakan Pelanggaran yang buruk, yang didefinisikan dalam Peraturan FA E3 (2), karena, baik tersurat maupun tersirat, untuk mengaitkan ras dan, atau warna kulit, dan atau asal etnis."
Absennya Silva tentu menjadi pukulan besar bagi Pep Guardiola. Manchester City berada sembilan poin di belakang Liverpool menyusul kekalahan 3-1 akhir pekan lalu di Stadion Anfield.
Kekalahan itu dapat saja memperburuk asa Manchester City untuk mempertahankan gelar Liga Inggris.
Silva yang kini 25 tahun itu, mengoleksi lima gol dan dua assist dalam 11 penampilan di Liga Inggris.
Guardiola dapat saja menurunkan Riyad Mahrez di sisi kanan, bersama Raheem Sterling dan Sergio Aguero, sebagaimana dikutip dari laman Football London.