Ahmed Al-Ghariz melatih anak-anak menari breakdance di kawasan kamp Pengungsi Al-Nusairat, Jalur Gaza, Palestina. (FOTO : Mohammed Saber/EPA-EFE)
Anak-anak berlatih breakdance di Kamp Pengungsi Al-Nusairat, Jalur Gaza, Palestina. (FOTO : Moohammed Saber/EPA-EFE)
Ahmed Al-Ghariz melatih anak-anak menari breakdance di studio miliknya di kawasan kamp Pengungsi Al-Nusairat, Jalur Gaza, Palestina. (FOTO : Moohammed Saber/EPA-EFE)
Ahmed Al-Ghariz melatih anak-anak menari breakdance di studio miliknya di kawasan kamp Pengungsi Al-Nusairat, Jalur Gaza, Palestina. (FOTO : Moohammed Saber/EPA-EFE)
Anak-anak berlatih breakdance di Kamp Pengungsi Al-Nusairat, Jalur Gaza, Palestina. (FOTO : Moohammed Saber/EPA-EFE)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Adalah Ahmed Al-Ghariz penari asal Palestina yang berlatih sejak 2004 mengajarkan tarian hip-hop dan breakdance kepada anak-anak di sana. Dengan mengusung nama tim tari ‘Camp Breakerz’ lulusan sekolah keperawatan ini mengajarkan tarian breakdance.
Sejak 2015 Al Ghariz pindah ke Kota Velbert-Langenberg, Jerman. Kini dia mengerjakan sebuah proyek tari “Gaza is Alive 2019”
sumber : EPA/EFE
Advertisement