REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Manchester United gagal meraih kemenangan pada matchday ke-13 Liga Inggris musim 2019/2020. MU bermain imbang 3-3 dengan tuan rumah Sheffield United, di Bramall Lane, Ahad (24/11).
MU tertinggal 0-2 setelah Sheffield mencetak gol melalui John Fleck pada menit ke-19 dan Lys Mousset (52). Di luar dugaan, dalam 10 menit, anak-anak Old Trafford berbalik unggul 3-2 jelang laga berakhir. Gol-gol kubu tamu dilesakkan Brandon Williams (72), Mason Greenwood (77), dan Marcus Rashford (79).
Namun, tambahan tiga poin untuk MU yang sudah di depan mata sirna. Pada menit ke-90, Oliver McBurnie menyelamatkan the Blades dari kekalahan.
Bagi pelatih United Ole Gunnar Solskjaer laga ini mengingatkan dirinya pada partai MU vs Everton, musim lalu. Sekitar April 2019, Iblis Merah kalah 0-4 di Goodison Park, Liverpool. Perbedaannya terletak pada reaksi pemain. Saat menghadapi the Toffees, anak-anak Old Trafford gagal bangkit dari keterpurukan.
"Kali ini tidak (menyerah). Jadi ada perbedaan besar dalam hal itu," kata Solskjaer, dikutip dari Sky Sports, Senin (25/11).
Ia mengakui timnya bermain buruk hingga tertinggal 0-2. Namun muncul perasaan positif darinya setelah laga berakhir.
Solskjaer lebih menekankan pada perubahan mentalitas. Ada satu catatan penting lainnya. Gol dari Williams, Greenwood, dan Rashford mengulangi rekor klub pada 1996 lalu.
Para pemain berusia di bawah 22 tahun mencetak gol dalam satu pertandingan yang membalikkan keadaan. Sebelumnya rekor ini tercatat atas nama Ryan Giggs, Paul Scholes, dan David Beckham ketika berhadapan dengan Notingham Forest.
Hasil imbang di Bramall Lane membuat Iblis Merah turun ke peringkat kesembilan klasemen sementara Liga Inggris. Dengan mengantongi 17 poin, Rashford dan rekan-rekan tertinggal sembilan angka dari Chelsea di tangga keempat.