REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, dijadwalkan menjalani operasi bahu kanan, di Barcelona, Spanyol, Rabu (27/11) waktu setempat. Juara dunia delapan kali itu mengalami kecelakaan di hari pertama tes pramusim di Sirkuit Jerez-Angel Nieto pada Senin (25/11) sehingga memperparah kondisi cedera bahu yang ia dapat di Sepang pada awal bulan ini.
Tahun lalu, Marquez mengalami cedera serupa di bahu kirinya yang memaksa sang pembalap Spanyol menjalani jeda musim dingin untuk memulihkan diri sebelum musim balapan baru dimulai.
"Musim dingin ini saya ingin berlibur dan menikmati waktu tenang setelah tahun 2019 yang luar biasa, tapi ini saatnya menjalani operasi bahu kanan," kata Marquez seperti dikutip laman resmi tim, Rabu.
Cedera tahun lalu cukup berat bagi Marquez yang mendapati bahu kirinya rusak parah, Kali ini ia berharap hal itu tak terulang di bahu kanannya. "Saya berdiskusi banyak dengan para dokter untuk melihat pilihan yang ada. Sebelum Motegi saya memiliki masalah dengan bahu saya dan kemudian setelah kecelakaan di Malaysia saya mengalami subluksasi."
Marquez pun kembali mengalami subluksasi setelah terjatuh di Jerez sehingga ia dan dokter sepakat untuk segera menjalani operasi. Meski khawatir dengan cedera bahu yang ia alami, Marquez tampil tercepat di hari kedua tes pramusim di Jerez, Selasa, untuk membawanya ke peringkat dua secara umum setelah Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).
Sesi tes pramusim di Jerez menjadi kesempatan terakhir para pembalap menggeber motor sebelum memasuki jeda musim dingin. Marquez berharap bisa pulih dari cedera sebelum turun di tes pramusim selanjutnya yang akan digelar di Sepang, Malaysia pada 7-9 Februari tahun depan.