REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - - Kapten Persija Jakarta Andritany Ardhyasa merasa tidak perlu menyuntikkan motivasi lebih kepada rekan-rekannya, menjelang pertandingan Liga 1 melawan Persipura Jayapura, Kamis (28/11). Persija akan menjamu Persipura di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Saya tidak perlu banyak terlalu banyak mengatakan tentang motivasi kepada para pemain, karena setiap pemain memiliki cara untuk memotivasi diri," kata Andritany pada konferensi pers yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (27/11).
Ia menuturkan bahwa dirinya hanya akan mengingatkan kepada para pemain Persija, bahwa satu-satunya cara untuk menghadirkan kebahagiaan bagi para penggemar sekaligus memberikan kado bagi klub adalah mengamankan raihan tiga poin.
Pertandingan melawan Persipura bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-91 Persija. Sehingga para penggemar Macan Kemayoran diperkirakan akan memati GBK yang memiliki kapasitas 80.000 penonton.
Bagi pemain yang akrab disapa Bagol itu, kehadiran The Jakmania dalam jumlah masif dan menuntut kemenangan akan memicu semangat bertanding ia dan rekan-rekannya.
"Saya rasa di Persija ini banyak pemain berpengalaman, jadi kehadiran 80 ribu penonton bukan menjadi tekanan, malah suatu motivasi."
Nuansa antusias juga hadir dari pelatih Edson Tavares, yang menganggap laga melawan Persipura merupakan pertandingan besar keduanya di Indonesia setelah pertandingan melawan Persib Bandung.
Selain karena laga melawan Persipura merupakan pertandingan besar, pelatih asal Brasil itu juga tidak sabar melihat permainan lini belakang timnya, yang menurut Edson telah memperlihatkan perbaikan di bawah asuhannya.
"Di bawah kepelatihan saya, Persija baru tiga kali imbang. Tetapi sekarang tim ini bisa lebih baik," tutur Edson.
Tidak lupa Edson berharap pertandingan besok dapat berjalan lancar, serta timnya mampu mendapatkan tiga poin.
Persija saat ini menduduki peringkat ke-13 di klasemen Liga 1 dengan koleksi 35 poin. Kemenangan atas Persipura akan semakin menjauhkan mereka dari zona degradasi, yang sempat begitu dekat dengan Macan Kemayoran pada awal musim.