Kerabat menangisi jenazah Fahed al-Astal (16) di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Sabtu (30/11). Pemuda Palestina ini ditembak di bagian perut oleh militer Israel. (FOTO : Khalil Hamra/AP Photo)
Kerabat menangisi jenazah Fahed al-Astal (16) di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Sabtu (30/11). Pemuda Palestina ini ditembak di bagian perut oleh militer Israel. (FOTO : Khalil Hamra/AP Photo)
Kerabat menangisi jenazah Fahed al-Astal (16) di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Sabtu (30/11). Pemuda Palestina ini ditembak di bagian perut oleh militer Israel. (FOTO : Khalil Hamra/AP Photo)
Kerabat menangisi jenazah Fahed al-Astal (16) di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Sabtu (30/11). Pemuda Palestina ini ditembak di bagian perut oleh militer Israel. (FOTO : Khalil Hamra/AP Photo)
Kerabat menangisi jenazah Fahed al-Astal (16) di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Sabtu (30/11). Pemuda Palestina ini ditembak di bagian perut oleh militer Israel. (FOTO : Khalil Hamra/AP Photo)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JALUR GAZA -- Kerumunan sanak saudara Fahd al-Astal berkumpul di kediamannya di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Palestina, Sabtu (30/11). Remaja Palestina berusia 16 tahun ini tewas diterjang peluru pasukan Zionis Israel saat mengikuti aksi Great Return March ratusan meter dari pagar dari perbatasan Gaza dan Israel pada hari sebelumnya.
Juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza mengkonfirmasi korban ditembak menggunakan peluru tajam di bagian perut. Selain al Astal terdapat lima korban lainnya akibat penembakan, dan lainnya akibat gas air mata.
sumber : Republika, AP Photo
Advertisement