REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang Tottenham Hotspur Dele Alli merasa timnya seperti dihukum permainan Manchester United (MU). Bertandang ke Old Trafford, Kamis (5/12) dini hari WIB, Tottenham harus mengakui kunggulan MU dengan skor tipis 1-2.
"Kami memulai laga lebih lambat dan menerima hukuman. Di saat seperti itu, kami tidak mendominasi permainan dan lawan memberi hukuman," katanya seperti dilansir laman resmi Spurs.
Pada awal pertandingan, Alli merasa pihaknya tak bermain sesuai rencana. Padahal, ia dan rekan-rekan setimnya sudah berencana mendominasi laga sejak menit awal untuk mencuri gol cepat.
"Saya tidak tahu, mungkin pada awal laga kami tidak tampil seperti yang seharusnya. Kami sebenarnya harus memperhatikan hal itu jika bermain tandang agar tak dihukum strategi lawan," ujar pemain berusia 23 tahun itu.
Ia mengaku kecewa timnya kalah setelah mencetak sederet kemenangan di bawah pelatih baru Jose Mourinho. Terlebih lagi, the Lilywhites sempat memberikan perlawanan ketika menguasai jalannya babak kedua, meski akhirnya tak melahirkan gol.
"Sangat mengecewakan kebobolan pada awal babak kedua. Kami sangat haus gol pada paruh kedua dengan mendominasi jalannya laga dan menghadirkan beberapa kesempatan emas," kata dia.
Kekalahan membuat Spurs turun ke peringkat delapan klasemen sementara dengan koleksi 20 poin. Sedangkan kemenangan yang dipetik MU, membawa mereka naik ke urutan enam dengan 21 poin.