Senin 30 Dec 2019 13:00 WIB

200 Satpol PP Disebar di Sepanjang Jalan Thamrin-Sudirman

Ratusan Satpol PP disebar di jalan Thamrin-Sudirman saat malam pergantian tahun.

Red: Nur Aini
Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
Foto: Thoudy Badai_Republika
Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 200 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat disiagakan di sepanjang Jalan MH Thamrin-Jenderal Sudirman selama penyambutan tahun baru yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta dengan titik pusat Bundaran HI.

"Kalau kami dari Jakarta Pusat akan ada 200 orang di sepanjang MH Thamrin-Sudirman itu, terutama pengamanan di Bundaran HI," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Jakarta Pusat Bernard Tambunan saat dikonfirmasi terkait pengamanan Tahun Baru 2020 di wilayah Jakarta Pusat, Senin (30/12).

Baca Juga

Meski terpusat di Bundaran HI, Bernard mengatakan, penjagaan di sejumlah kawasan wisata seperti Monas dan Lapangan Banteng juga tetap dilakukan.

"Iya pasti tetap dijaga sekitar 50 personel tersebar di kawasan-kawasan wisata, tapi ini kan pusatnya di Bundaran HI, jadi ya pasti lebih banyak penjagaan di situ karena pasti lebih ramai," kata Bernard.

Bernard mengatakan total seluruh petugas Satpol PP yang ditugaskan menjaga keamanan dan kelancaran perayaan tahun baru di Jakarta berjumlah 1.150 personel.

Meski pengamanan mencapai ribuan, Bernard mengimbau masyarakat bisa menjaga kondisi agar tetap kondusif selama perayaan tahun baru berlangsung terutama di titik utama, yaitu Bundaran HI.

"Masyarakat juga harus jaga diri masing-masing. Misalnya, seringkali ibu-ibu janganlah bawa anaknya yang masih kecil kalau terlihat sudah padat kerumunan. Kita buat perayaan tahun baru sama-sama aman," kata Bernard.

Perayaan Tahun Baru 2020 yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta terpusat di Bundaran HI. Di hari terakhir 2019, yaitu Selasa (31/12) mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai penyambutan Tahun Baru 2020 masyarakat dapat berjalan kaki atau menggunakan angkutan umum jika ingin berpartisipasi karena terjadi penutupan jalur untuk kendaraan pribadi terutama di Jalan MH Thamrin hingga Jenderal Sudirman.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement