Selasa 31 Dec 2019 11:31 WIB

Sambut Tahun Baru, Sebagian Besar Toko Palangkaraya Tutup

Toko di Palangka Raya sepi pembeli diduga karena banyak warga berlibur tahun baru.

Sambut Tahun Baru, Sebagian Besar Toko Palangka Raya Tutup. Ilustrasi
Foto: Darmawan / Republika
Sambut Tahun Baru, Sebagian Besar Toko Palangka Raya Tutup. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Sebagian besar pertokoan di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terlihat sepi dari aktivitas jual beli. Bahkan, sebagian lainnya tutup karena pemilik dan karyawan libur menyambut Tahun Baru 2020.

"Memang biasanya menjelang dan saat tahun baru toko-toko tak seramai hari biasa. Mungkin banyak warga yang liburan keluar kota. Omzet kami pun turun," kata Yuanita (35 tahun), penjaga toko di kawasan A Yani Palangka Raya, Selasa (31/12).

Baca Juga

Dia mengatakan biasanya toko yang menjual aneka sepatu dan sandal itu akan ramai pada empat hingga dua hari menjelang pergantian tahun. Sementara itu, Syahrudin penjaga parkir di salah satu toko yang tetap beroperasi mengatakan, meski toko yang dijaganya tetap buka tetapi jumlah pengunjung tak seramai biasanya.

"Sejak kemarin toko di sekitar sini tutup, pemilik meliburkan karyawannya untuk liburan Natal dan tahun baru. Bisanya usai tahun baru toko di sini mulai bukan kembali," kata petugas parkir di salah satu toko di Jalan A Yani itu.

Sepinya pengunjung itu juga dirasakan Dewi salah satu penjaga toko di Tjilik Riwut. Dia menyatakan sejak Sabtu (30/12), jumlah pembeli yang mendatangi toko tersebut menurun.

"Mungkin karena warga banyak yang liburan keluar kota, makanya toko sepi pembeli dan bisa karena prediksi itu juga banyak pemilik toko meliburkan karyawannya," katanya.

Pantauan di lapangan, sejumlah toko yang tidak melakukan aktivitas jual beli tersebut seperti di Jalan A Yani, Dr Murjani, Darmo Sugondo, Seth Aji, Jalan RTA Milono, termasuk di Jalan Tjilik Tjilik Riwut, dan Jalan Yos Sudarso. Pada lokasi-lokasi itu hanya tampak sejumlah pedagang yang tetap membuka tokonya. Namun, sebagian besar toko lainnya tak nampak ada aktivitas jual beli yang dilakukan.

Beberapa toko lainnya bahkan mengumumkan libur sementara menggunakan tulisan tangan. Tulisan itu menyatakan pegawai sedang tahun baru sehingga sejumlah toko dipastikan tidak akan ada aktivitas jual beli hingga awal tahun 2020.

Di kawasan pertokoan Jalan A Yani yang biasanya terlihat padat dengan aktivitas bongkar muat truk pengangkut, pada hari ini terlihat sepi sehingga kendaraan dapat melintas tanpa tersendat. Meski sejumlah pertokoan tutup, namun untuk swalayan tetap beroperasi. Bahkan pengelola memberikan diskon khusus menyambut pergantian tahun.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement